Aloha, apa kabar readers?
Berbicara tentang hidup
pastinya setiap orang memiliki tujuan. Untuk membuat tujuan tersebut dibutuhkan perencanaan yang berasal dari dalam diri, bukannya begitu readers? Lalu bagaimana jika sebuah
organisasi ingin membuat tujuan (goal)?
Siapakah yang merancang dan menetapkan? Biar tahu jawabannya, mari kita simak:
1. Traditional Goal-setting
Pada
proses pembuatan tujuan ini dibuat oleh pemimpin organisasi tersebut. Setelah
menghasilkan tujuan, pemimpin akan memberitahu kepada karyawannya. Dari hal ini
dapat dilihat bahwa peran pemimpin sangatlah berpengaruh terhadap kehidupan di
organisasi tersebut ya, readers. Biasanya
perusahaan yang menerapkan cara ini cenderung bersifat tradisional dan terikat
pada aturan negara.
2. Means-end
Chain
Cara
membuat goals lainnya yaitu Means-ends Chain. Dalam proses ini
organisasi membuat tujuan berdasarkan kumpulan hasil kerja atau ide dari setiap
divisi. Sehingga goals perusahaan yang
disepakati merupakan tujuan dari semua divisi. Tentunya pengumpulan ini diharapkan mampu menciptakan goals yang dapat dicapai dengan mudah.
3. Management by Objectives (MBO)
MBO
ini merupakan cara yang paling banyak digunakan oleh organisasi. Hal ini
dikarenakan dalam membuat keputusan, pemimpin organisasi tidak akan langsung
memutuskan. Melainkan akan bertanya dan meminta persetujuan kepada karyawan
yang lainnya. Cara ini dianggap mampu untuk membuat pekerjaan lebih efektif
dalam mencapai tujuan bersama.
Yap, itu dia cara-cara menentukan goals di sebuah organisasi. Menurut kalian mana nih yang paling ampuh? Tulis di kolom komentar ya. Terima kasih, readers. :)
Source:
Traditional Goal SettingManagement by Objective
Comments
Post a Comment